Dalam hiruk pikuk keramaian kota
Aku termenung dalam ruang gelap gulita
Di tusuk-tusuk sepi
Di caci-maki sunyi
Dalam kemunafikan kota
Aku terperangkap jerat logika massa
Kebenaran hanya menurut kebanyakan
Terlena sandirawa keadilan
Suara sumbang nyanyian kota
Memukul-mukul gendang telinga
Bersama tangis anak-anak tak berdaya
Dihisap oleh tuan tuan penguasa
Orang-orang semua bersandiwara
Melempar senyum menggulung duka
Menyisakan sebuah penyesalan
Serta luka yang semakin dalam
Rizal A
-01/03/2018-
0 komentar:
Post a Comment